Pages

Thursday, October 01, 2015

Dua Tipe Emanasi dalam Tasawuf

Sumber gambar: www.www.alifradio.com
Nafas Rahmanî yang menghasilkan tajallī mula-mula yang menenangkan kesedihan Wujud Ilahi yang merupakan “perbendaharaan yang tersembunyi” yang rindu untuk dikenal.
Kehendak (iradah) untuk dikenal inilah yang menjadikan Wujud Ilahi memanifestasi (tajalli) dalam berbagai entitas. Terdapat dua macam tajallī yakni, tajallī yang terjadi dalam ‘alam al-ghayb, dan tajallī yang terjadi dalam ‘alam al-syahadah.

Adapun tajallī yang terjadi di ‘alam al-ghayb adalah “pemancaran Mahasuci” (qaydh al-aqdas). Ia berupa al-Hadarah al-Ilahiyah (Divine Presence) yang mencakup al-Ta’ayun al-Awwal, dan al-Ta’ayyun al-Tsânī. Dalam Al-Ta’ayyun al-Tsâni terdapat Al-‘Ayân al-Tsâbitah (Fixed Entities) yang merupakan prototipe dari realitas yang nampak dipermukaan (Ta’ayyunat Al-Kharijiyah).
Adapun tajallī yang terjadi di ‘allam al-syahadah disebut “pemancaran suci” (qaydh al-muqaddas). Secara umum qaydh al-muqaddas berupa Ta’ayyunat Al-Kharijiyah yang mencakup alam ‘aql (alam al-ruh), alam al-malakut, alam al-arwah dan alam al-khalq.

No comments:

Post a Comment